KELUARGA RIM

Rabu, 16 Maret 2011

buka situs yang di blokir hehe

buka situs yang di blog oleh ISP / pemerintah yang super njengkelin bagi kita-kita nie yang pengen buka situs tertentu jadi gag bisa...kyak wireless di sekolah ku...mw buka FB ajja di blok.
hehehehhe.....
ada banyak situs yang menyediakan layanan itu contohnya ini :

* http://www.vtunnel.com
* http://www.hidemyass.com/
* http://www.unblocked.org/
* http://www.sitesurf.net/
* http://www.webproxy.pro/
* http://www.youhide.com/
* http://proxylord.com/
* http://www.hiddencloak.com
* http://httpsurf.com
* http://phasebook.in/

ok harapan saya mending buka yang baik-baik aja ya.. jangan untuk kejahatan,,.. tulisan ini hanya untuk pembelajaran bukan yang lain, penulis tidak bertanggung jawab atas penyalahgunaan artikel ini, gud luck

Salam Keluarga RIM

Blogkir Copy data ke flashdisk

1. open REGEDIT
2. HKEY_LOCALMACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control
3. Di folder CONTROL, ketik -> Edit>New>Key
folder baru tersebut beri nama —-> “StorageDevicePolicies”
4. “StorageDevicePolicies”, ketik Edit>New>Dword (32-bit)
5. key yang baru beri nama : “WriteProtect”
6. Klik 2x Key WriteProtect-nya, lalu ganti Value Data jadi 1
7. Restart PC-nya

Untuk membuka proteksi agar data bisa dicopy ke flashdisk dengan mengganti value di key write protect menjadi 0 (nol).

Salam Keluarga RIM

download apa aja sepuasnya di situs ini: (ada username & passwordnya)

saya dapat dari teman barusan, gak tau dia dapat darimana…

http://www.fullreleasez.com
Username : Af872HskL
Password : XjsdH28N

http://www.fulldownloads.us
Username : Af872HskL
Password : XjsdH28N

Optimalisasi Windows XP

Di tempat sampean, mungkin banyak orang yang bisa meng- install program. Namun saya yakin sangat sedikit sekali yang mengerti dan mau memahami seni dari proses install tersebut sehingga menghasilkan PC yang optimal. Sering kita jumpai, komputer sekelas Pentium IV masih dikatakan lambat. Dengan settingan berikut, anda bisa menyulap Pentium III secepat Pentium IV.
Ruang-ruang yang akan kita sentuh adalah sebagai berikut :

* System Properties
* System Configuration
* Registry

1. System Properties

Adalah ruang berisi informasi tentang nama dan organisasi pemilik. Anda bisa membukanya dengan klik kanan pada icon MyKomputer dan pilih Properties . Atau bisa juga dengan menekan tombol Start + Pause Break . Ada beberapa rahasia yang akan kita obrak-abrik pada system properties ini, sehingga menghasilkan installasi yang optimal. Ikuti langkah berikut :

* Klik kanan pada icon My Computer dan pilih Properties . Atau bisa juga dengan menekan tombol Start + Pause Break .
* Klik menu System Restore , pastikan anda mengklik Turn Off System Restore On All Drives . Ini akan sangat berguna untuk menghalau salah satu cara perkembangbiakan virus.
* Kemudian klik Advanced .

Terdapat 3 menu setting di bawahnya.

* Klik Setting pertama dan pastikan anda memilih Adjust For Best Performance . Lanjutkan dengan mengklik Apply . Tunggu beberapa saat, dan tampilan windows akan berubah menjadi klasik. Tampilan tersebut dapat kita rubah sesuai keinginan kita nanti.
* Selanjutnya klik Advanced , dan klik Change untuk merubah Virtual Memory. (Virtual memory adalah Space yang dijadikan memory bayangan untuk membantu kinerja memory asli yang biasa kita sebut RAM . Virtual memory ini akan meminta ruangan dari harddisk.
* Pada sub menu Custome Size , terdapat kolom Initial Size . Isikan kolom dengan angka minimal 2 kali jumlah RAM yang anda pasang. Misalnya anda memasang RAM 128 MB, maka isi kolom tersebut dengan jumlah minimal 256. Dan pada kolom berikutnya isi dengan 2 x kolom pertama. Jangan lupa klik Set . Klik OK dan OK lagi sehingga kembali ke System Properties awal.
* Sekarang, klik menu Setting yang ketiga, anda akan melihat dua kolom yang berisi angka 30. Rubah angka tersebut menjadi 3 . Kemudian buang tanda Ceklis (v) pada Automatically Restart .
* Klik OK setelah selesai.
* Tutup System Properties dengan mengklik OK

Dari hasil otak-atik tadi, tampilan windows terasa amat membosankan. Semuanya serba Classic, seolah-olah bukan Windows XP. Jangan khawatir, itu hanya sekedar tampilan yang bisa kita rubah setiap saat. Caranya :

* Klik kanan di ruang kosong pada area Desktop dan pilih Properties sehingga muncul kotak dialog Display Properties
* Klik menu Themes , kemudian pada kolom Themes dibawahnya, klik tanda panah ( Pop up ) dan pilih Windows XP . Jika sebelumnya sudah terpilih Windows XP , maka pilih dulu Themes lain, kemudian klik panah lagi dan pilih Windows XP . Ini dilakukan untuk memancing tampilan Windows XP yang sesungguhnya.
* Klik Apply dan lihat hasilnya.
* Selanjutnya klik menu Desktop , perhatikan di bagian bawah. Disana terdapat sub menu Customize Desktop , klik menu tersebut.
* Pada tampilan kotak dialog berikutnya, pastikan anda membuang tanda Ceklis (v) pada Run Desktop Cleanup Every 60 Days. Ini dilakukan untuk menghindari penghapusan otomatis Windows terhadap icon-icon yang sudah dianggap tidak penting, padahal menurut kita masih sangat penting.
* Klik OK dan OK lagi untuk menutup Display Properties

2. System Configuration

Ruang berikutnya yang akan kita bedah adalah System Configuration . Perhatikan langkah berikut :

* Klik Start pilih Run dan ketik msconfig kemudian Ok atau langsung tekan Enter
* Dideretan menu bagian atas, di ujung kanan terdapat menu Startup . Klik menu tersebut.
* Lihat ke bagian bawah, terdapat sederetan nama dengan masing-masing mempunyai tanda ceklis (v). Nama-nama tersebut adalah indikasi program yang akan selalu berjalan ketika Windows baru pertama kali tampil. Dan jika kita membiarkan tanda ceklisnya, maka Windows akan sedikit lambat ketika pertama kali proses Loading .
* buang tanda ceklis pada nama program yang dianggap tidak perlu untuk ditampilkan pada waktu START UP. Kemudian klik Apply
* Klik OK untuk menutup System Configuration dan klik Restart .

Setelah komputer Restart dan kembali ke ruangan Desktop , anda dikagetkan dengan munculnya kotak dialog yang tentu saja berbahasa inggris. Langsung saja klik kotak kecil untuk memberi ceklis pada Don’t Show This Massage ….., (dst) kemudian klik OK . Maka kotak tadi tidak akan muncul lagi ketika Windows baru Restart .

3. Registry

Registry adalah ruang Administrator Windows. Keluar masuknya program yang terinstall akan selalu melapor terlebih dahulu ke Registry . Berikut ini adalah directory yang terdapat di Registry yang akan kita obrak-abrik :

* HKEY_CLASSES_ROOT
* HKEY_CURRENT_USER
* HKEY_LOCAL_MACHINE
* HKEY_USERS
* HKEY_CURRENT_CONFIG

Yang akan kita sentuh adalah bagian a dan b . Ikuti langkah berikut :

* Klik Start pilih Run dan ketik regedit , klik OK atau langsung tekan Enter
* Klik tanda plus (+) pada HKEY_CURRENT_USER
* Klik tanda plus (+) pada Control Panel
* Klik tanda plus (+) pada Desktop

Perhatikan jendela sebelah kanan pada posisi Desktop. Terdapat sederetan String yang cukup memusingkan dan tentu saja berbahasa Inggris. Cari dan temukan MenuShowDelay . Jika sudah ketemu, klik dua kali dan rubah nilainya dari 400 menjadi 0, kemudian klik OK

* Sekarang kembali ke jendela sebelah kiri
* Dibawah directory Desktop terdapat sub directory WindowsMetrics . Klik sub directory tersebut dan perhatikan jendela sebelah kanan.
* Cari dan temukan MinAnimate , klik dua kali pada value tersebut dan rubah nilainya menjadi 1 , klik OK .

Sekarang tutup Registry dengan tombol Alt + F4 atau dengan mengklik tanda silang ( X) dibagian atas kanan jendela.

Restart Komputer anda dan lihat hasilnya.

Semoga bermanfaat..

Salam Keluarga RIM

Hack Bios Password

Artikel ini kupersembahkan kepada temen PKL ku FIRMAN yang kemaren stress coz ga bisa diinstal ulang karena BIOSnya di password.

Ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk mereset Password pada Bios. Dari cara manual dengan bongkar pasang batere sampai cara unik membongkar password pada laptop. Oke langsung saja akan saya bahas satu persatu dari yang paling mudah sampai yang sedikit rumit namun sebenarnya asik untuk dicoba.


1. Clear CMOS
Cara ini kuanggap cara paling kuno sekaligus paling mudah untuk menjebol password pada BIOS. Langkahnya mudah saja, pertama buka casing penutup CPU komputer. Kemudian cari Batere bios yang bentuknya mirip-mirip dengan batere jam cuma sedikit lebih gede. Setelah ketemu perhatikan daerah di sekitar batere biasanya terdapat jumper dengan 3 pin, 2 pin terhubung dan 1 pin tidak.

Misalkan 3 pin tersebut dengan kode 1 - 2 - 3. Posisi konektor awal yang terhubung biasanya adalah 2 - 3. Untuk mereset bios caranya pindahkan posisi konektor yang menghubungkan pin 2 - 3 ke posisi 1 - 2 selama kurang lebih 5 detik. Kemudian pasang kembali ke posisi awal (2 - 3). Coba restart kembali komputer, dijamin password bios sudah lenyap.

Jika cara di atas terlihat rumit, mudahnya untuk menclear cmos adalah dengan mencopot batere BIOS kemudian memasangnya kembali. Namun dengan konsekuensi mencopot label garansi pada batere bios tersebut.

2. Reset lewat DOS
Cara kedua yang biasa digunakan adalah mereset password bios melalui command prompt DOS. Masuk terlebih dahulu ke DOS dengan mengakses Start - All program - accessoris - Command Prompt. Atau untuk lebih cepatnya masuk ke run - cmd.

Setelah jendela command prompt muncul, ketik debug kemudian enter. Lanjutkan dengan menjalankan perintah berikut ini.

o 70 10
o 71 20
quit
exit


Lihat hasilnya, bios yang terpassword telah menghilang dari pandangan.
catatan: Jika tidak bisa masuk ke windows untuk mengakses command prompt dapat dilakukan melalui safe mode with command prompt yang bisa diakses dengan menekan tombol F8 sebelum login windows.

3. BIOS_PW
Cara ketiga ini saya dapatkan dari artikel yang dibuat oleh Mas Mamas. Penggunaan software ini sangat manjur untuk jenis BIOS phoenix, misalnya BIOS yang digunakan pada laptop Acer. Untuk menggunakanya harus menggunakan komputer lain yang normal.

Download terlebih dahulu softwarenya. Ekstrak hasil file BIOS.rar yang telah di download kemudian pindahkan file BIOS_PW.exe ke partisi D:

Masuk ke BIOS komputer yang BIOSnya terpassword. Tekan saja tombol enter berulang ulang sampai muncul pesan "system disabled [14662]". (kode error)

Langkah selanjutnya masuk ke komputer yang telah dicopykan software BIOS_PW.exe ke direktori D: . Masuk ke command prompt kemudian ketik perintah berikut ini.

D:
BIOS_PW 14662 0

Maka akan muncul beberapa kombinasi password yang bisa digunakan untuk membuka password phoenix tersebut.
Selamat mencoba

Salam Keluarga RIM

Jumat, 11 Maret 2011

Tips Memproteksi WordPress Dari Hacking

Bagi rekan-rekan yang memiliki blog/website khususnya pengguna wordpress tentu tidak ingin jika blog/website-nya di hack oleh orang lain, untuk itu tidak ada salahnya kita mencoba beberapa tips/cara berikut ini untuk melindungi atau memprotect blog/website kita :

1. Mencermati Plugin
Memang plugin memberikan kemudahan bagi kita untuk menggunakan dan mengelola sebuah blog, namun tentu saja tidak semua plugin itu bagus, jadi intinya anda harus teliti dan cermat dalam memilih plugin ini apalagi dari sebuah web yang meyediakan plugin namun webnya tidak jelas jadi gunakanlah plugin dari web/blog yang meyediakan khusus masalah plugin ini karena siapa tahu ada plugin sebagai mata-mata.

2. Perbaiki Password
Sebaiknya gunakanlah pass yang benar-benar kuat yaitu kombinasi huruf, angka dan lainnya. Namun terkadang cara ini juga masih bisa di tembus, kita bisa menggunakan cara ini juga yaitu mencegah akses langsung ke directori Wp-Content atau Wp-Include.

3. Sembunyikan Versi WordPress
Hal ini sebaiknya kita lakukan karena apabila seseorang itu sudah tahu bug atau cara menembus WP versi tertentu maka tentu saja dia akan dengan mudah untuk menembus versi yang sama.

4. Mengamankan database
Dengan cara membackup database kita, mungkin kita bisa membackup database dengan backup yang sudah tersedia di hosting, dengan begitu kita akan mempunyai cadangan database. Untuk plugin membackup database ini bisa kita dapat di http://wordpress.org/extend/plugins/wp-db-backup/

5. Scan WordPress
Setelah memiliki Plugin backup database sekarang coba kita lakukan scan untuk memastikan apakah instalasi wordpress kita tidak di jumpai celah pada sisi keamanannya. Untuk pluginnya bisa kita lihat disini http://wordpress.org/extend/plugins/wp-security-scan/

Semoga bermanfaat.

Sumber : http://chyardi.blogspot.com

Cara Memproteksi CD/DVD agar tidak bisa di copy

Hahai,,, pasti udah tau kan maksudnya ? Kalo ada belum yang tahu ni aku jelasin. Jadi maksudnya itu, bagaimana caranya agar CD / DVD yang berisi data, musik, film dan sebagainya tidak bisa dicopy / diduplikasi oleh orang lain tanpa adanya ijin dari kita (sang pembuat).Pastinya kalian ingin kan CD yang berisi hasil karya kalian di copy sembarangan tanpa ijin ? Karena itu, silahkan pelajari langkah – langkah untuk proteksi CD di bawah ini.

Oke, dalam pembahasan proteksi cd dari copy, aku membutuhkan 4 software / aplikasi :



1. Nero ( banyak situs yang menyediakan download Nero )
2. Clone CD ( http://www.slysoft.com/en/clonecd.html )
3. CD Secure ( http://www.gold-software.com/CDSecure-file9707.html )
4. WTM CD Protect ( http://www.webtoolmaster.com/ )

Oke, jika sudah punya semuanya, silahkan install / pasang pada komputer / lapotop. Sekarang masuk ke langkah – langkah proteksi CD.

1. Kelompokkan data – data yang akan di burn di CD dalam satu folder agar lebih mudah.
2. Kemudian copy 2 – 3 file image error yang dimiliki oleh WTM CD Protect. Filenya berada di dalam folder Image-imp yang berada pada folder dimana Anda install software ini, biasanya di C:\Program Files\Wtm CD Protect\Imp-Image\Image-Imp.
3. Pilih beberapa file *.imp, untuk rekomendasi copy file image5.imp, image6.imp dan image7.imp. Semakin tinggi angka imagenya, semakin tinggi pula tingkat enkripsinya, tapi semakin besar kapasitas yang dibutuhkan.
4. Setelah itu paste file tersebut di dalam folder yang berisi data – data yang akan Anda burn tadi.
5. Kemudian siapkan 1 buah CD kosong, lalu masukkan pada CD Writer, dan buka aplikasi CD Secure dan isi form – form yang ada sesuai keinginan Anda. Tujuannya adalah membuat file ISO. Setelah ISO berhasil terbuat, silahkan open ISO tersebut dengan software yang sama. Lalu pilihlah folder terpenting yang berisi file – file utama untuk disembunyikan agar tidak bisa terlihat walau dengan cara apapun. Setelah itu save kembali ISO nya. Dan tutup aplikasi ini.
6. Sekarang buka aplikasi Nero untuk burn ISO ke dalam CD kosongan tadi. Melalui Nero Burning Rom, pilih menu Recorder-Burn Image. Setelah selesai burning, masukkan kembali CD nya, lalu buka aplikasi Clone CD.
7. Tujuan kali ini adalah membuat file image dari CD tersebut. Buatlah image dari CD tersebut dengan Clone CD.
8. Buka aplikasi WTM CD Protect, dan masuk ke menu Option untuk memilih tingkat enkripsi, pilih sesuai file image error yang Anda copy tadi. Misal Anda tadi hanya copy file image5.imp maka di menu option Anda hanya bisa pilih level 5.
9. Kemudian save option, pindah ke menu Image File. Pilih file image yang sudah dibuat dari Clone CD tadi, lalu klik menu Protect.
10. Setelah berhasil, keluarkan CD yang ada isinya tadi, ganti dengan CD kosongan. Lalu pindah ke aplikasi Clone CD, pilih menu Write Image To Disc. Pilih file image yang sudah diproteksi oleh WTM tadi.
11. Kemudian burn image tersebut dengan Clone CD. Tinggal ikuti perintah – perintahnya. Mudah kok.
12. Jika sudah 100%, masukkan kembali CD yang kedua itu,,, dan coba data yang ada di dalamnya Anda copy ke hard disk atau dengan Copy CD. Anda akan mengetahui hasilnya bahwa CD Anda tidak dapat diduplikasi.

Horreee,,, sekian langkah – langkahnya, cukup mudah kan ?

NB : Cara ini sudah terbukti bisa proteksi data apapun : mp3, film, data, gambar dan sebagainya dalam CD maupun DVD.
KELUARGARIM